Selasa, 02 Juni 2009

Venus


Venus
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Untuk kegunaan lain dari Venus, lihat Venus (disambiguasi)
Venus
Venus dalam warna asli
Penamaan
Adjektif Venusian atau (jarang dipakai) Cytherean, Venerean
Ciri-ciri orbit
Epoch J2000
Aphelion 108.942.109 km
0,728 231 28 SA
Perihelion 107.476.259 km
0,718 432 70 SA
Sumbu semi-mayor 108.208.930 km
0,723 332 SA
Eksentrisitas 0,006 8
Periode orbit 224,700 69 hari
0,615 197 0 tahun
Periode sinodis 583,92 hari[1]
Kecepatan orbit rata-rata 35,02 km/s
Inklinasi 3,394 71° ke Ekliptika
3,86° ke ekuator matahari
2,19° ke bidang variabel[2]
Bujur node menaik 76,670 69°
Argumen perihelion 54,852 29°
Satelit Tidak
Ciri-ciri fisik
Jari-jari rata-rata 6.051,8 ± 1,0 km[3]
0.949 9 Bumi
Kepepatan < 0,000 2[3]
Luas permukaan 4,60×108 km²
0.902 Bumi
Volume 9,38×1011 km³
0.857 Bumi
Massa 4,868 5×1024 kg
0.815 Bumi
Kepadatan rata-rata 5,204 g/cm³
Gravitasi permukaan di khatulistiwa 8,87 m/s2
0,904 g
Kecepatan lepas 10,46 km/s
Hari sideris 243,018 5 hari
Kecepatan rotasi 6,52 km/j
Kemiringan sumbu 177,3°[1]
Asensio rekta bagi kutub utara 18 j 11 min 2 d
272,76°[4]
Deklinasi 67.16°
Albedo 0,65[1]
Suhu permukaan
Kelvin
Celsius min rata-rata maks
735 K[6][1][7]
461,85 °C

Magnitudo tampak hingga -4,6[1] (sabit)
-3,8[5] (penuh)
Ukuran sudut 9,7" — 66,0"[1]
Atmosfer
Tekanan permukaan 9,3 MPa
Komposisi ~96,5% Karbon dioksida
~3,5% Nitrogen
0,015% Belerang dioksida
0,007% Argon
0,002% Uap air
0,001 7% Karbon monoksida
0,001 2% Helium
0,000 7% Neon
jejak Karbonil sulfida
jejak Hidrogen klorida
jejak Hidrogen fluorida
Venus adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius. Planet ini memiliki radius 6.052 km dan mengelilingi matahari dalam waktu 225 hari. Atmosfer Venus mengandung 97% karbondioksida (CO2) dan 3% nitrogen, sehingga hampir tidak mungkin terdapat kehidupan.

Arah rotasi Venus berlawanan dengan arah rotasi planet-planet lain. Selain itu, jangka waktu rotasi Venus lebih lama daripada jangka waktu revolusinya dalam mengelilingi matahari.

Kandungan atmosfernya yang pekat dengan CO2 menyebabkan suhu permukaannya sangat tinggi akibat efek rumah kaca. Atmosfer Venus tebal dan selalu diselubungi oleh awan. Pakar astrobiologi berspekulasi bahwa pada lapisan awan Venus termobakteri tertentu masih dapat melangsungkan kehidupan.


[sunting] Rujukan
^ Kesalahan pengutipan Tag tak valid; tak ditemukan teks dengan ref dengan nama nssdc
^ The MeanPlane (Invariable plane) of the Solar System passing through the barycenter. Diakses pada 2009-04-10 (produced with Solex 10 written by Aldo Vitagliano; see also Invariable plane)
^ a b Seidelmann, P. Kenneth, Archinal, B. A.; A’hearn, M. F.; et.al. (2007). "Report of the IAU/IAGWorking Group on cartographic coordinates and rotational elements: 2006". Celestial Mechanics and Dynamical Astronomy 90: 155–180. DOI:10.1007/s10569-007-9072-y Diakses pada 28 Agustus 2007.
^ (2000). Report on the IAU/IAG Working Group on cartographic coordinates and rotational elements of the planets and satellites. International Astronomical Union. Diakses pada 2007-04-12
^ Kesalahan pengutipan Tag tak valid; tak ditemukan teks dengan ref dengan nama ephemeris
^ Venus: Facts & Figures. (html) NASA. Diakses pada 2007-04-12
^ Space Topics: Compare the Planets: Mercury, Venus, Earth, The Moon, and Mars. Planetary Society. Diakses pada 2007-04-12





Tidak ada komentar:

Posting Komentar